Linimasa Deli & Sekitarnya: Studi Kritis Komparatif Sejarah Deli dan Sekitarnya Era Medieval Hingga Era Merkantilis
Sejarah adalah laksana sebuah siklus. Realitas, fakta dan fenomena yang selalu berulang. Baik peristiwa pada alam dan manusia. Pertarungan kekuasaan, permasalahan kelangkaan sumber ekonomi, adanya kemiskinan dan kekayaan, serta pertaruangan antara keadilan dan keserakahan. Ini semua adalah siklus yang selalu berulang. Hanya cara pandang dunia manusia yang membedakannya. Oleh karena itu kita mestilah menggunakan perspektif mereka yang hidup di masa lalu. Seperti menggunakan pesawat teleportasi kuantum, hingga secara empiris berada di dalam peristiwa tersebut.
Sekalipun pada dasarnya hanya di dalam fikiran dan emosi semata. Membaca kisah sejarah adalah seperti membangun pesawat teleportasi kuantum di dalam fikiran dan perasaan yang membawa kita ke masa lalu. Sehingga akan menjadi lebih baik bagi kita yang hidup di masa kini untuk masuk dengan perspektif perkehidupan di masa lalu itu. Bukan sebaliknya memaksa masa lalu itu untuk sesuai dengan perspektif masa kini. Dan membangun imajinasi agar sesuai dengan tendensi yang kita inginkan.